Istiqomah adalah salah satu sifat yang sangat ditekankan dalam Islam. Istiqomah berarti konsisten, teguh, dan berpegang teguh pada kebenaran, baik dalam keyakinan, ucapan, maupun perbuatan. Sifat ini menunjukkan kesungguhan seseorang dalam menjalankan ajaran Islam dengan tetap istiqomah di jalan Allah, meskipun menghadapi berbagai tantangan dan godaan.
Allah berfirman:
“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, ‘Rabb kami adalah Allah,’ kemudian mereka istiqomah, maka tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati. Mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya, sebagai balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.”
— (QS. Al-Ahqaf: 13-14).
Ayat ini menunjukkan bahwa istiqomah membawa kebahagiaan dan ketenangan, baik di dunia maupun di akhirat. Orang yang istiqomah tidak akan terpengaruh oleh rasa takut atau sedih karena mereka selalu berada dalam lindungan Allah.
Rasulullah ﷺ juga bersabda:
“Katakanlah, ‘Aku beriman kepada Allah,’ lalu beristiqomahlah.”
— (HR. Muslim).
Hadis ini menggambarkan bahwa iman kepada Allah harus diiringi dengan istiqomah dalam menjalankan perintah-Nya. Tanpa istiqomah, keimanan seseorang menjadi lemah dan mudah tergoda oleh hawa nafsu.
Istiqomah bukanlah hal yang mudah. Dalam perjalanan hidup, kita sering menghadapi rintangan yang dapat menggoyahkan semangat kita untuk terus berada di jalan yang benar. Namun, Allah menjanjikan pahala besar bagi mereka yang mampu istiqomah. Rasulullah ﷺ bersabda:
“Amalan yang paling dicintai Allah adalah amalan yang kontinu meskipun sedikit.”
— (HR. Bukhari dan Muslim).
Kunci istiqomah adalah memulai dari hal-hal kecil tetapi dilakukan secara terus-menerus. Misalnya, membaca Al-Qur’an setiap hari meskipun hanya satu ayat, bersedekah secara rutin meskipun jumlahnya kecil, atau menjaga shalat tepat waktu setiap hari.
Teladan istiqomah dapat kita lihat dari Nabi Muhammad ﷺ yang selalu konsisten dalam dakwah dan ibadah, meskipun sering menghadapi tekanan dan penentangan dari kaumnya. Beliau tidak pernah menyerah dan selalu percaya pada pertolongan Allah.
Mari kita berusaha untuk menjadi pribadi yang istiqomah. Dengan istiqomah, hidup kita akan lebih terarah, hati menjadi lebih tenang, dan insyaAllah, kita akan meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Wallahu a’lam.